menu

. .
. . .

Total Tayangan Halaman

Kamis, 18 Juni 2015

Tujuan berperang dalam Islam adalah untuk mewujudkan keamanan

 93. Dan barang siapa yang membunuh seorang beriman dengan sengaja, maka balasannya ialah neraka Jahannam, dia kekal di dalamnya[18]. Allah murka kepadanya, dan melaknatnya serta menyediakan azab yang besar baginya.


Ayat 94: Tujuan berperang dalam Islam adalah untuk mewujudkan keamanan masyarakat muslim, membela ‘aqidah dan mencegah orang-orang zalim melakukan kezaliman, serta perintah agar teliti mengambil suatu tindakan

 يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا ضَرَبْتُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَتَبَيَّنُوا وَلا تَقُولُوا لِمَنْ أَلْقَى إِلَيْكُمُ السَّلامَ لَسْتَ مُؤْمِنًا تَبْتَغُونَ عَرَضَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا فَعِنْدَ اللَّهِ مَغَانِمُ كَثِيرَةٌ كَذَلِكَ كُنْتُمْ مِنْ قَبْلُ فَمَنَّ اللَّهُ عَلَيْكُمْ فَتَبَيَّنُوا إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا (٩٤

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا ضَرَبْتُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَتَبَيَّنُوا وَلا تَقُولُوا لِمَنْ أَلْقَى إِلَيْكُمُ السَّلامَ لَسْتَ مُؤْمِنًا تَبْتَغُونَ عَرَضَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا فَعِنْدَ اللَّهِ مَغَانِمُ كَثِيرَةٌ كَذَلِكَ كُنْتُمْ مِنْ قَبْلُ فَمَنَّ اللَّهُ عَلَيْكُمْ فَتَبَيَّنُوا إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا (٩٤
- See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-nisa-ayat-92-96.html#sthash.77WePCHV.dpuf
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا ضَرَبْتُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَتَبَيَّنُوا وَلا تَقُولُوا لِمَنْ أَلْقَى إِلَيْكُمُ السَّلامَ لَسْتَ مُؤْمِنًا تَبْتَغُونَ عَرَضَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا فَعِنْدَ اللَّهِ مَغَانِمُ كَثِيرَةٌ كَذَلِكَ كُنْتُمْ مِنْ قَبْلُ فَمَنَّ اللَّهُ عَلَيْكُمْ فَتَبَيَّنُوا إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا (٩٤
- See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-nisa-ayat-92-96.html#sthash.77WePCHV.dpuf

Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu pergi (berperang) di jalan Allah, maka telitilah (carilah keterangan) dan janganlah kamu mengatakan kepada orang yang mengucapkan "salam" kepadamu,[21] "Kamu bukan seorang yang beriman" (lalu kamu membunuhnya), dengan maksud mencari harta benda kehidupan dunia[22], padahal di sisi Allah ada harta yang banyak. Begitu jugalah keadaan kamu dahulu[23], lalu Allah memberikan nikmat-Nya kepadamu, maka telitilah[24]. Sesungguhnya Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan
Sesungguhnya Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan[25]. - See more at: http://www.tafsir.web.id/2013/01/tafsir-nisa-ayat-92-96.html#sthash.77WePCHV.dpuf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar